Kita tentunya sering kali mendengar istilah
Home Schooling, apalagi beberapa tahun ke belakang ini home schooling menjadi
tren dikalangan masyarakat Indonesia apalagi di daerah perkotaan. Apa sih home schooling itu ? apa kelebihan dan
kekurangan mengikuti home schooling ?
Pengertian Homeschooling
Homeschooling atau yang biasa dikenal dengan sebutan
home-education yaitu sistem pendidikan atau pembelajaran alternatif selain
sekolah. Menurut buku Sekolah Rumah sebagai Satuan Pendidikan Kesetaraan, yang
dikeluarkan oleh Dinas Pendidikan Nasional, homeschooling adalah proses layanan
pendidikan yang secara sadar, teratur dan terarah dilakukan oleh
orangtua/keluarga di rumah atau tempat-tempat lain di mana proses belajar
mengajar dapat berlangsung dalam suasana yang kondusif dengan tujuan agar
setiap potensi anak yang unik dapat berkembang secara maksimal.
Kelebihan Homeschooling untuk Anak
Lebih Terpantau
Orangtua yang memutuskan untuk memberikan sistem belajar homeschooling
kepada anaknya, tentu menginginkan si anak supaya lebih bisa berkembang dan
terpantau secara khusus dalam sistem belajar. Dikarenakan belajar sendiri
dengan guru pribadi, tentunya pembelajaran ini lebih terfokuskan pada si anak.
Misalnya di mana letak kekurangan si anak yang akan lebih diasah lagi. Hal ini
pasti tidak akan ditemui di sekolah umum yang jumlah muridnya banyak dalam satu
kelas. Sehingga guru tidak terlalu fokus dalam memantau kemampuan si murid.
Lebih Bebas Berkeativitas
Dalam hal ini, anak akan lebih bebas untuk berkarya dan
berkreativitas dalam melakukan sesuatu hal karena tidak akan terganggu oleh
siapa pun. Selain itu, bakat dan kreativitasnya juga lebih terarah karena
mereka bebas menuangkan apa yang ada dipikirannya.
Lebih Percaya Diri
Sistem belajar homeschooling tentunya akan membuat
pribadi anak lebih percaya diri. Hal ini dikarenakan belajarnya sendiri dan
tidak ada saingan dengan teman-teman yang sehingga tidak ada yang
membanding-bandingkan. Tentunya hal ini akan membuat anak lebih percaya diri
dalam mengeluarkan bakat dana kemampuannya dalam bidang akademik. Anak tidak
akan menjadi minder dan percaya bahwa dia menjadi orang yang sukses.
Cepat Berkembang
Sama saja dengan kursus private, sistem belajar
homeschooling ini akan membuat anak lebih cepat berkembang karena hanya anak
Anda yang diajarkan oleh guru sehingga ingin bertanya dan berdiskusi lebih
mudah dan cepat.
Kekurangan Homeschooling untuk Anak
Tidak Memiliki Teman/ kurangnya bersosialisasi
Salah satu kekurangan dari homeschooling, yaitu tidak
memiliki teman sebayanya sehingga sangat kurang sekali berinteraksi dengan
orang lain. Anak homeschooling juga cenderung sussah bergaul dan lebih pendiam
karena tidak ada teman yang bisa mengajak atau berbincang dengannya. Tidak
seperti di sekoilah umum yang tentunya memiliki banyak teman di kelas sehingga
dengan mudah bisa berinteraksi dan bergaul dengan teman sebayanya.
Tidak Bisa Mengukur Kemampuan Anak
Anak yang menggunakana sistem belajar ini, tentunya
sangat sulit untuk mengukur kemampuan yang dimiliki karena tidak ada pesaing di
sekitarnya. Berbeda dengan sekolah umum yanag secara tidak langsung memberikan
latihan terhadap anak untuk saling bersaing secara positif demi mengapai semua
cita-citanya.
Belum Ada Standarisasi Kurikulum
Meskipun homeschooling menjadi salah satu pilihan (selain
sekolah) untuk memberikan pendidikan kepada anak, tetapi sejauh ini kurikulum
yang digunakan homeschooling masih belum tetap. Tentunya hal ini sangat
menyulitkan anak Anda dalam mengikuti perkembangan pendidikan yang dilakukan di
sekolah umum. Selain itu, anak-anak homeschooling tidak memiliki pegangan dari
sekolah manapun sehingga untuk ujian nasionalnya, mereka mengikuti program
paket c
Tidak ada komentar:
Posting Komentar