Tahapan
Perkembangan Janin Pada Masa Prenatal 7-9 Bulan
Dalam
trimester ini semua organ tubuh tumbuh dengan sempurna. Janin menunjukkan
aktivitas motorik yang terkoordinasi seperti menendang atau menonjok serta dia
sudah memiliki periode tidur dan bangun. Masa tidurnya jauh lebih lama
dibandingkan masa bangun. Paru-paru berkembang pesat menjadi sempurna. Pada
bulan ke-9 ini , janin mengambil posisi kepala di bawah dan siap untuk
dilahirkan. Berat bayi lahir berkisar antara 3 -3,5 kg dengan panjang 50 cm.
Perkembangan
janin dalam kandungan per minggu adalah sebagai berikut.
- Minggu
25, Minggu ini berat badan janin mencapai 700 g dengan panjang dari kepala
sampai tumit sekitar 28 - 30 cm. Lemak janin akan semakin banyak dan akan
menghaluskan sedikit demi sedikit kulit yang tadinya keriput. Rambut janin
mulai tumbuh dan kulit janin saat ini berwarna kemerahan, bukan karena
kepanasan namun karena pertumbuhan pembuluh darah kecil atau kapiler di bawah
kulit yang terisi dengan darah. Akhir minggu ini, pembuluh darah paru juga akan
berkembang yang merupakan salah satu penanda kematangan pada paru. Sistim
pernapasan lain yang juga sudah berkembang adalah lubang hidung janin yang
mulai terbuka, memberikan kesempatan janin untuk berlatih bernapas.
- Minggu
26, Jaringan saraf pendengaran janin berkembang lebih cepat dan menjadi lebih
sensitif saat ini. Janin dapat mendengar suara Ibu dan orang-orang yang
berbicara di sekitarnya. Janin juga menginhalasi atau menghirup dan
mengeluarkan sedikit cairan ketuban yang penting untuk perkembangan
paru-parunya. Pergerakan pernapasan yang sudah mulai dipelajari janin berguna
pada saat janin lahir dan menghirup udara untuk pertama kalinya. Mata janin
yang sebelumnya tertutup sekarang mulai terbuka dan mengedip, namun pigmentasi
pada iris tetap masih belum sempurna. Beberapa bulan terakhir mata janin masih
tertutup sehingga retina dapat berkembang sempurna. Mata janin dapat memiliki
berbagai macam warna (biru, coklat, hitam, hijau) tergantung etnis
masing-masing. Janin saat ini semakin menumpuk lemak di seluruh tubuhnya
sehingga memiliki berat badan hampir 1 kg (800-900 gram) dengan panjang badan
dari kepala sampai tumit 33 cm. Janin Ibu semakin bertambah gemuk. Apabila
janin Ibu laki-laki, testis janin mulai turun dari perut menuju ke skrotum
(kantung kemaluan). Apabila testis janin tidak turun maka akan terjadi kelainan
yang disebut dengan undescendent testis.
- Minggu
27, Minggu ini adalah awal dari trimester ketiga. Sekarang berat janin mencapai
900 -1000 g dengan panjang janin dari kepala ke tumit sekitar 34 cm. Janin
makan dan tidur teratur, membuka dan menutup matanya, serta menghisap jarinya.
Otak janin berkembang sangat progresif. Telinga janin masih diliputi oleh
verniks kaseosa yang melindungi janin dari cairan ketuban sehingga suara yang
mereka dengar masih berdengung. Apabila janin lahir minggu ini, kemungkinan
bertahan hidup adalah 85% dengan bantuan medis.
- Minggu 28, Janin Ibu meningkatkan berat
badannya lebih dari 10 kali dalam 11 minggu. Namun selama 4 minggu terakhir
ini, berat badanya meningkat sampai 2 kali. Pada akhir minggu ke-28, berat
badan janin mencapai 1100 g, panjang badan-bokong janin mencapai 25 cm dengan
total panjang 35 cm. Kulit tipis janin berwarna kemerahan dan dilapisi dengan
verniks kaseosa. Produksi sel darah merah sudah dilakukan seluruhnya oleh
sumsum tulang janin. Janin Ibu masih bergerak aktif sekarang, namun sekitar
minggu ke-32 gerak janin akan berkurang karena sempitnya ruang gerak bagi janin
di dalam kantong ketuban. Hal ini terjadi karena janin yang semakin bertambah
besar. Otak janin saat ini mengendalikan refleks pernapasan dan suhu. Janin Ibu
sekarang memiliki rambut di kepalanya dan lanugo hampir menghilang seluruhnya
dari tubuh kecuali di bagian punggung dan bokong. Sebagai respon terhadap
suara, detak jantung janin akan semakin cepat apabila mendengar suara Ibu.
- Minggu 29, Pada minggu ini berat janin Ibu
sekitar 1,25 kg dengan panjang total janin sekitar 37 cm. Otot dan paru janin
semakin matang dan janin mengeluarkan air seni sekitar setengah liter ke cairan
ketuban setiap harinya. Perhatikan selalu gerakan janin Ibu, apabila janin
kurang aktif dari biasanya segera hubungi dokter. Ruang gerak janin semakin
kecil karena janin bertumbuh semakin besar dan semakin besar. Pergerakan janin
akan semakin berkurang saat ini, namun tidak menghilang dan Ibu masih tetap
dapat merasakannya. Berat badan bayi laki-laki umumnya lebih berat dari
perempuan. Dan setiap kali Ibu melahirkan, maka berat badan bayi tersebut akan
lebih berat dari sebelumnya. Rata-rata berat badan janin adalah 2,5 kg – 3, 5
kg.
- Minggu 30, Berat janin Ibu saat ini berkisar
1,35 kg dengan panjang total 38 cm. Lapang pandang dan daya lihat janin semakin
berkembang. Ketika janin membuka mata, janin hanya akan berespon terhadap
cahaya karena visusnya yang hanya 20/400 (orang dewasa normal memiliki visus
20/20) sehingga hanya dapat mengenali objek beberapa cm saja dari wajahnya.
Janin akan terus menumpuk lemak di tubuhnya yang akan membuat kulit janin lebih
halus dan menjaga kehangatan tubuh janin saat lahir nanti.
- Minggu
31, Berat janin Ibu saat ini mencapai 1,5 – 1,6 kg dengan panjang total 39-40
cm. Pertumbuhan janin sudah mulai melambat saat ini, namun meskipun melambat,
perkembangan dari organnya akan terus terjadi sampai mencapai tahapan
pematangan. Janin mulai dapat memutar kepalanya ke samping dan bergerak semakin
banyak, termasuk pada saat Ibu sedang berusaha tidur. Jangan kesal dahulu,
pergerakan janin ini menandakan janin aktif dan sehat. Kulit janin sudah
berwarna merah jambu saat ini dengan lapisan lemak di bawahnya. Kulitnya
semakin terlihat sempurna seperti saat dia akan dilahirkan nantinya.
- Minggu
32, Minggu ini berat janin Ibu sekitar 1,7 – 1,8 kg dengan panjang total 40-41
cm. Pertumbuhannya yang pesat akan semakin mengambil ruang di rahim. Ibu akan
mengalami peningkatan berat badan sekitar 0,5 kg/minggu dan kebanyakan diserap
oleh janin. Janin akan mengalami peningkatan berat badan sekitar 1/3 – ½ dari
berat totalnya ketika dilahirkan selama 7 minggu ke depan. Janin saat ini
memiliki kuku jari tangan dan kaki serta rambut. Kulitnya semakin lembut dan
kerutan di kulitnya akan menghilang menjelang masa persalinan. Sistim kekebalan
tubuh janin mulai terbentuk dan akan semakin diperkuat dengan asupan ASI ketika
lahir nanti.
- Minggu
33, Berat badan janin Ibu sekitar 1,9-2 kg saat ini dengan panjang total badan
41-42 cm. Tulang-tulangnya semakin mengeras dan bergabung menjadi satu sehingga
memudahkan janin untuk bergerak dan memasuki saluran ketika dilahirkan nanti
(panggul). Tulang ini belum berfusi (bergabung) secara sempurna sampai saat
remaja nantinya, karena itulah tulang dapat tetap tumbuh seperti layaknya
jaringan otak. Mata janin sudah dapat mengenali cahaya dengan berkonstriksi dan
berdilatasi ketika terpapar oleh cahaya. Perkembangan paru janin hampir
sempurna dengan lemak tubuh yang terus berakumulasi di bawah kulitnya untuk
perlindungan dan menjaga kehangatan janin. Berat badan janin akan meningkat
drastis dalam beberapa minggu terakhir sebelum dilahirkan
- Minggu
34, Berat janin saat ini mencapai 2-2,1 kg dengan panjang total 43 cm. Janin
sudah mulai membangun sistim kekebalan tubuhnya untuk membantu melawan infeksi.
Cairan ketuban sudah mencapai kapasitas maksimumnya sehingga janin akan semakin
melekat ke dinding rahim dibandingkan berenang dalam cairan ketuban. Hal ini
berarti Ibu akan merasakan setiap gerakan dari janin. Apabila Ibu khawatir
mengenai kemungkinan terjadi persalinan prematur, maka kekhawatiran itu dapat
berkurang karena bayi yang dilahirkan pada minggu ke-34 sampai ke-37 yang tidak
memiliki masalah kesehatan (kelainan bawaan) maka akan dapat bertahan di dunia
luar. Bayi mungkin akan menghabiskan beberapa hari di rumah sakit namun untuk
selanjutnya mereka dapat berkembang normal seperti bayi cukup bulan lainnya.
- Minggu
35, Berat janin sekarang mencapai 2,2 kg dengan panjang total 45 cm. Sebagian
besar organ janin sudah sempurna saat ini, janin akan berkonsentrasi untuk
meningkatkan berat badannya di minggu terakhir kehamilan. Bila janin Ibu
laki-laki maka testisnya sudah berada di kantung skrotum sekarang (kantung
zakar).
- Minggu
36, Minggu ini berat janin Ibu sekitar 2,3-2,5 kg dengan panjang total 46 cm.
Saat ini lanugo (rambut tipis) yang masih berada di dada dan punggung janin
mulai menghilang. Begitu juga dengan verniks kaseosa, lapisan serupa lilin yang
melindungi janin selama 9 bulan ini dari cairan ketuban. Janin Ibu akan menelan
semua substansi ini dan akan menghasilkan hasil sisa di ususnya yang berwarna
kehitaman dan disebut mekonium. Mekonium akan keluar dalam waktu 24 jam setelah
bayi dilahirkan. Apabila bayi mengalami stres di dalam rahim, maka mekonium
dapat keluar dini di dalam rahim. Akhir minggu ini janin Ibu akan mencapai
tahapan full-term atau cukup bulan (37 – 42 minggu). Bayi yang lahir sebelum
usia 37 minggu adalah bayi pre-term (kurang bulan), dan bayi yang lahir lebih
dari 42 minggu adalah bayi post-term. Umumnya pada akhir minggu ini kepala
janin Ibu sudah berada di bawah. Bersiaplah, bayi Ibu bisa lahir kapan saja.
- Minggu
37, Selamat Ibu! Janin Ibu sudah cukup bulan saat ini. Hal ini berarti bayi Ibu
siap untuk lahir kapanpun,. Paru-parunya sudah matang dan dapat berfungsi di
luar rahim. Berat badan bayi mencapai 2,6-2,8 kg dengan panjang total 47 cm.
Beberapa bayi memiliki rambut tebal dan beberapa bahkan tidak memiliki rambut.
- Minggu
38, Pada saat ini bayi Ibu akan memiliki berat sekitar 2,8-3 kg dengan panjang
total 47 cm. Lingkaran kepala dan lingkaran perut bayi Ibu memiliki ukuran yang
sama. Verniks kaseosa hampir seluruhnya menghilang dari tubuh bayi Ibu saat
ini.
- Minggu
39, Berat bayi Ibu saat ini mencapai 3-3,2 kg dengan panjang total 48 cm. Tali
pusat bayi memiliki panjang sekitar 50 cm sehingga dapat terjadi lilitan tali
pusat pada tubuh bayi mengingat bayi Ibu yang sudah besar dan mengambil hampir
seluruh ruang yang tersisa di rahim. Seluruh organ tubuh bayi siap berfungsi
sempurna sekarang.
- Minggu
40, Minggu ini janin sudah berkembang dengan sempurna, panjang total 48 cm dan
berat badan 3400 g. Bayi Ibu memenuhi ruang rahim dan hampir tidak memiliki
ruang gerak. Imunitas atau kekebalan dari Ibu akan bertahan di tubuh bayi dan
membantunya melawan infeksi selama 6 bulan ke depan. Bayi memiliki 300 tulang
pada saat dilahirkan, dewasa memiliki 206 tulang. Hal ini disebabkan karena
beberapa tulang bayi akan bergabung menjadi satu di kemudian hari. Sebagian besar
verniks kaseosa pada bayi sudah menghilang. Lima belas persen total tubuh bayi
adalah lemak, 80%-nya berada di bawah kulit, dan 20% lainnya berada di sekitar
organ. Bayi laki-laki atau perempuan, puting mereka dapat mengeluarkan sedikit
air susu. Apabila hal ini berlangsung maka tidak usah khawatir karena kejadian
ini akan menghilang dalam beberapa hari ke depan.
Saat
bayi Ibu dilahirkan, dokter akan memotong tali pusatnya kemudian mulut dan
tenggorokan bayi akan disedot. Selanjutnya, bayi akan diperiksa, dibersihkan,
dan dilakukan penilaian Apgar Score. Sesudah pemeriksaan, bayi akan diberikan
selimut bersih dan diletakkan di dada Ibu untuk inisiasi menyusu dini. Sangat
penting untuk menjaga kehangatan bagi bayi baru lahir. Ubun-ubun kecil bayi yang
saat ini masih terbuka akan menutup dalam waktu 3 bulan setelah dilahirkan,
sedangkan ubun-ubun besar akan menutup sekitar pertengahan tahun kedua. Setelah
itu, bayi Ibu akan diberikan tetes mata untuk mencegah infeksi dan suntikan
vitamin K untuk membantu faktor bekuan darah bayi. Kemudian bayi diletakkan di
tempat penghangat selama 30 menit sampai 2 jam. Vaksin hepatitis dianjurkan
diberikan pada bayi baru lahir.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar