Setelah
sebelumnya membahas mengenai Kepribadian Introvert, kali ini saya akan membahas
mengenai tipe kepribadian yang bertolak belakang dengan sebelumnya yaitu
Kepribadian Ekstrovert. Bagaimanakah Tipe Kepribadian Ekstrovert ????
Tipe
Kepribadian Ekstravert
Pasaribu
(1984:227-228) menyatakan bahwa individu dengan pribadi ekstravert yaitu
individu yang melihat pada kenyataan dan keharusan, tidak lekas merasakan
kritik, ekspresi emosinya spontan, dan dirinya tidak dituruti dalam alasannya,
tidak begitu merasakan kegagalannya, tidak banyak mengadakan analisa dan kritik
sendiri. Individu dengan tipe kepribadian ekstravert memiliki kendali diri yang
kuat. Ketika dihadapkan pada rangsangan-rangsangan traumatik, individu bertipe
kepribadian ekstravert akan menahan diri, artinya dia tidak akan ”mengacuhkan”
trauma yang dialami dan karenanya tidak akan terlalu teringat akan apa yang
terjadi (Boree, 2005:233).
Individu-individu
yang memiliki kepribadian ekstravert bersikap positif terhadap masyarakatnya,
hatinya terbuka, mudah bergaul, hubungan dengan individu lain lancar. Bahaya
bagi tipe kepribadian ekstravert ialah apabila ikatan terhadap dunia luar
terlampau kuat, sehingga akan menyebabkan ia tenggelam di dalam dunia obyektif,
kehilangan diri atau asing terhadap dunia subyektifnya sendiri (Suryabrata,
1990:190).
Berdasarkan
uraian-uraian tersebut, maka disimpulkan bahwa sifat-sifat imdividu tipe
ekstravert:
1)
Cenderung menyukai pertisipasi dalam realita sosial, dalam dunia obyektif dan dalam
peristiwa-peristiwa praktis lancar dalam pergaulan.
2)
Bersikap realitas, aktif dalam bekerja dan komunikasi sosialnya baik (positif),
serta ramah tamah.
3)
Gembira dalam hidup, bersikap spontan dan wajar dalam ekspresi serta menguasai
perasaan.
4)
Bersikap optimis, tidak putus asa dalam menghadapi kegagalan atau dalam
menghadapi konflik-konflik pekerjaan selalu tenang, bersikap suka mengabdi.
5)
Tidak begitu banyak pertimbangan, ceroboh dan kadang-kadang tidak terlalu
banyak melakukan analisa serta kurang kritik diri, berpikir kurang mendalam.
6)
Relatif bersikap bebas dalam berpendapat, mempunyai cita-cita yang bebas.
7)
Meskipun ulet dalam berpikir namun mempunyai pandangan yang pragmatis, di
samping punya sifat keras hati.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar